Ada kentang raksasa yang mencintaimu
Tapi sayangnya kau tak pernah tahu
Pikirmu s’mua cinta adalah mawar
Bukan serumpun daun dekat akar
Jangan bilang kentang tidak bertumbuh
Hanya karena tingginya tidak jauh
Jangan bilang kentang tidak berbunga
Hanya karena semunya tidak merah
Sabarlah sebentar lagi
Galilah sedikit lagi
Dan kau ‘kan bisa pandang
Besarnya cinta kentang
Tak bisakah kau jatuh cinta pada kentang?
Kau bilang mengenal kentang itu sulit
Tapi sebenarnya, kau tak mengerti kentang
Hanya karena kentang beda, bukan rumit
Cinta juga bisa kentang, bukan hanya mawar
Walau tak mencolok, tak harum manis
Dan walau sekilas tampak tawar
Tapi hangat, seumur hidup takkan habis
Ada kentang raksasa yang mencintaimu
Tapi sayangnya kau tak mau tahu
Pikirmu s’mua cinta adalah mawar
Bukan serumpun daun dekat akar
… Padahal, kentang juga hidup.
Walau cantiknya memang lebih redup.
Juni 2013,
Dari bawah tanah.
******
Image taken from creaturesinmyhead.com
Reblogged this on Ilham.Menulis and commented:
again, such a mesmerizing poem.. π
puisinya bagus kak. saya merasa terkentangkan π
Salam kentang! *lambaikan tangan*
Lihat-lihat tulisan jajaan kami yang lainnya ya π
kentangnya diiris-iris dulu terus digoreng baru aku cinta kentang. oke?
*kentang raksasanya kabur*
Oke, saya pergi meladang dulu ya. Siapa tau dapat ilham untuk Cinta Kentang (Kripik) π
Terlalu suka sampai tidak tahu harus ninggalin komentar spt apa, karena sepertinya saya juga termasuk orang yang melihat semua cinta adalah mawar. Kentang, kenapa kamu terlalu betah berada di tempat redup?
Terima kasih sudah baca ^^ Ga apa, saya seneng banget kok dpt komen apa aja wahahahaha. <- penulis haus komen
Kentang demen di dalam tanah karena dia bisa bertumbuh dan bikin kamu kenyang.
Kalau dijemur terus nanti kering jadi Chitato :'D *lalu ditimpuk sendal*
hihihhi… lucuuuu banget…
ambiguitas dan analogi nya mengalirrrr banget…
keren banget… lucuuuu ^___^
apakah sudah pernah di publish media cetak?
lucu banget soalnya…
memotivasi juga menghibur… ^^d
Kentang menyampaikan banyak terima kasih hihihi :”D
Belum coba kirim ke media cetak sih, bingung mau kirim ke mana. Untuk sementara di lapak ini dulu aja hehe… terima kasih sudah membaca π
Lihat-lihat karya penjaja kata yang lain juga ya…
pastinya… bakal lihat yang lainnya juga…. kan sudah dikunci di kolom reader alias dah difollow.. hihihi…
pokoknya tetep bertutur dalam genre keren lainnya… top! ^_^
Splendid and touching, as always!
Thanks for reading, as always :”D
Love this geboooyy. Salam kentang!
Ahahaha dia tulisnya geboy lho… Thanks for reading Carla! Salam kentang~
Kan itu panggilan sayangku padamuuuu ~ agar kamu tau yang komen itu akoh. :*
Baiklah… cupcupcup terima kasih Carla…
Kentang adalah wujud cinta tanpa kata π
Puisi yang manis kak π
Saya dan kentang sama-sama mengucapkan terima kasih :”)
keren gab
baru baca nih dari sharingnya pricilia
two thumbs up
JBu gab
Terima kasih sudah baca ^^ silakan di-share kalau berkenan… Jbu ^^